Makna Singkat Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka

Pancasila sebagai ideologi terbuka memiliki makna bahwa Pancasila memiliki sifat aktual, dinamis, antisipatif dan senantiasa dapat memnyesuaikan dengan perkembangan zaman.

Dengan kata lain, nilai-nilai dasar didalamnya tetap hanya pelaksanaan terhadap nilai yang terkandung di Pancasila itulah yang dapat disesuaikan dengan perkembangan zaman.

Sebagai contoh, jika dulunya belum ada teknologi cangih seperti sekarang. Nilai sila ke-3 tentang persatuan tidaklah berubah, namun pelaksanaannya bisa berubah karena perkembangan zaman. Sebagai contoh adalah menjaga semangat persatuan dan kesatuan melalui sosial media.

Baca lebih lanjut dalam artikel : Pengertian Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka dan Perwujudan Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka

Sebagai ideologi terbuka, Pancasila memiliki beberapa dimensi yaitu : 

1. Dimensi idealitas : yaitu nilai-nilai dasar yang terkandung dalam pancasila yang bersifat sistematis dan rasional, nilai-nilai tersebut terkandung dalam kelima sila pancasila.

2. Dimensi normatif : nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila perlu dijabarkan dalam suatu sistem norma, sebagaimana terkandung dalam Pembukaan UUD 1945.

3. Dimensi realistis : harus mampu mencerminkan realistis yang hidup dan berkembang dalam masyarakat. Oleh karena itu Pancasila harus dijabarkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga bersifat realitstis artinya mampu dijabarkan dalam kehidupan nyata dalam berbagai bidang.